How to Comfort Yourself in Making the Sacred-Scared-Skripsi


Pernah mengalami masa-masa menghabiskan tiga perempat hari kalian di depan laptop tanpa teman, tanpa pacar, dan tanpa arah? Well, kalau kalian adalah mahasiswa tingkat akhir yang jomblo dan belum punya muka untuk setor draft buat bimbingan, maka jangan ragu, jangan bimbang, jangan takut, jangan malu. Saya akan membagi rahasia mengapa saya betah duduk di depan laptop di kamar saya selama berjam-jam. Alasan paling utama sih karena memang saya betah tinggal di kamar saya yang jauh dari pusat kegiatan rumah. Bapak saya orangnya iseng, ibu saya orangnya terlampau rajin bersih-bersih dan masak, adik-adik saya selalu ada aja yang diributkan, nah kalau saya lagi mood sih saya nongkrong di rumah yang jadi pusat kegiatan hidup, tapi lebih seringnya sih saya ke sana kalau saya lapar atau air minum di kamar saya habis saja. Nah, itu dia, rahasia pertama adalah kalian harus mencintai dulu lingkungan yang sunyi. Orang penakut sangat tidak disarankan untuk mengikut nasihat ini.

Alasan kedua adalah adanya atmosfer menyenangkan layaknya kafe yang kita ciptakan di kamar kita. Seperti apakah ituuuuu?

  1. Siapkan meja belajar atau meja komputer yang dataran mejanya lega dan kosong
  2. Letakkan laptop di atasnya, sambungkan kabel baterai laptop ke terminal listrik yang ada on/off-nya jadi kalau baterainya habis, tinggal cetrekin doang.
  3. Siapkan cemilan atau makanan berat yang bisa kalian anggap sebagai camilan. Ya, kalau kalian biasa ngemil nasi, ya bawa aja nasi nggak apa-apa. Tapi kalau kalian serius mau bawa nasi ke dalam kamar, yakinkan diri kalian bahwa ibu atau bapak kalian nggak akan berubah jadi galak. Kalau bakal jadi galak, ya mendingan jangan, kecuali kalau kalian bisa cule-cule brekele bawa nasi ke kamar nggak pakai ketahuan. Jangan lupa juga nanti kalau udah beres makannya, balikin lagi piringnya ke tempat cuci piring. Ingat, jangan meninggalkan piring kotor di kamar.
  4. Kalau bawa cemilan nasi terlihat sangat penuh resiko, kalian bisa ganti camilan sesuai dengan kodrat. Bisa beli di supermarket atau warung terdekat atau kalau kalian kreatif seperti adik-adik saya, kalian bisa membuat sendiri bakpao, donat, atau pancake. Siapkan saja tepung terigu, telur, gula, dan fermipan di kantong belanja kalian. Biasanya pengeluaran untuk beli makanan jadi dengan makanan bikin sendiri lebih murah yang terakhir.
  5. Kalau makanan sudah ada, jangan lupa siapkan air putih biar nggak seret atau sakit gigi.
  6. Air putih pasti nggak cukup, dong. Kalau gitu kalian juga harus memasukkan kopi atau coklat ke dalam daftar belanjaan kalian setiap bulan. Seduh minuman tersebut secara bergantian dan jangan sering-sering juga, sih. Jangan sampai dalam sehari kalian menghabiskan 3 sachet kapucino. Saya nggak tahu sih apa efek buruknya, tapi yag jelas nggak nyaman juga sih pipis-pipis melulu tiap setegah jam.
  7. Laptop siap, makanan siap, minuman siap, kalau gitu mulai nyalakan modem.
  8. Buka situs yang perlu dibuka tapi jangan khilaf juga nongkrong di YM, fesbuk, twiter sampai lupa ngerjain skripsi kalian
  9. Biar agak nyantai dan nggak tertekan, nyalakan mp3 yang temponya nggak terlalu bingar. Paling aman itu tentu saja Sabrina. Tapi ingat, jangan sampai kalian terlalu sering mendengarkan sambil karaokean. Ini emang bikin relaks, tapi juga berpotensi besar membuat kalian lupa tujuan sebenarnya hidup di dunia ini, yakni mengerjakan skripsi. Sekalinya kalian karaoke, hidup kalian bisa berakhir di webcam untuk merekam video kalian bernyanyi.
  10. Ah, iya, siapkan juga kertas dan pulpen untuk mencatat hal-hal penting untuk dikutip yang kalian dapat dari buku elektronik atau situs penting. Jangan lupa juga tulis sumber kutipannya. Kalau kalian malas mencatat pakai tangan, pastikan notepad sudah terbuka.
  11. Pastikan YM berada dalam kondisi invis kecuali kalau sangat terpaksa, kalian bolehlah pasang status Busy.
  12. Jangan terlalu banyak berceracau di twiter karena kalian akan tergoda untuk terus mengetwit atau bete sama twit orang. Kalau kalian mau bersosialisasi, bolehlah buka YM terus konfrens dengan beberapa teman dekat kalian yang kalian percaya bisa meningkatkan kapasitas hati, otak, dan raga. Mulailah pembicaraan dari hal yang serius seperti blog salah satu anggota DPR yang nyinyir walaupun gelarnya sudah banyak, atau program nuklir Iran dan rencana embargo minyak yang akan dibalas oleh blokade Selat Hormus, atau pidato-pidato kampanye calon presiden dari Partai Republik, atau intersepsi pesawat PNG, atau demo sandal jepit, atau penangkapan kaum punk di Aceh. Setelah tema serius membuat kalian merasa lebih pintar, cobalah kalian seimbangkan perasaan sombong kalian dengan beberapa analisis mengenai blog atau stat fesbuk atau twit teman-teman kalian yang konyol, rame, annoying, atau kontroversial. Kalau sudah memanas, ganti topik dengan pembahasan mengenai kecengan atau mantan. Setelah kalian galau, matikan YM dan internet, save Word, close Adobe Reader dan Foxit Reader, matikan iTunes atau Windows Media Player, dan shut down.
Nah, kedua belas langkah di atas dijamin akan membuat kalian merasa nyaman tinggal berbelas jam di kamar kalian yang jauh dari keributan untuk mengerjakan skripsi.